Menurut Hasbi
Ash-Shiddieqy (1980) al-Qur’an menurut bahasa ialah bacaan atau dibaca.
Al-Qur’an adalah mashdar yang diartikan dengan arti isim maf’ul yaitu maqru
atau yang dibaca. Para ahli ushul fiqh menetapkan bahwa al-Qur’an adalah nama
bagi keseluruhan al-Qur’an dan nama bagi suku-sukunya.
Menurut Quraisy Shihab
(1997), al-Qur’an yang secara harfiah berarti “bacaan sempurna” merupakan suatu
nama pilihan Allah yang sungguh tepat, karena tiada satu bacaan pun sejak
manusia mengenal tuliss-baca lima ribu tahun yang lalu yang dapat menandingi al-Qur’an
Al-Karim, bacaan sempurna lagi mulia. Tiada bacaan semacam al-Qur’an yang
dibaca oleh ratusan juta orang yang tidak mengerti artinya dan atai tidak dapat
menulis dengan kasaranya. Bahkan dihafal huruf demi huruf oleh orang dewasa,
remaja, dan anak-anak.
Pada masa hidup Nabi
Muhammad saw, perhatian umat terhadap kitab al-Qur’an ialah memperoleh
ayat-ayat al-Qur’an itu dengan cara mendengarkan, membaca, dan menghafalkannya
secara lisan dari mulut ke mulut. Mulai dari Nabi kepada para sahabat, dari sahabat
yang satu ke sahabat yang lain, dan dari seorang imam ahli bacaan yang satu
kepada imam yang lain (Abdul Djalal, 1998).
Pada periode pertama ini,
al-Qur’an belum dibukukan, sehingga dasar pembacaan dan pelajarannya adalah
masih secara lisan. Pedomannya adalah Nabi dan para sahabat serta orang-orang
yang sudah hafal al-Qur’an. Kondisi ini berlangsung terus sampai masa sahabat,
masa pemerintahan khalifah Abu Bakar ra. dan Umar ra. Pada masa kekhalifahan
ini, kitab al-Qur’an sudah dibukukan dalam satu mushhaf. Pembukuan al-Qur’an
tersebut merupakan ikhtiar khalifah Abu Bakar ra. atas inisiatif Umar bin
Khattab ra. Pada masa pemerintahan khalifah Utsman bin Affan ra. mushhaf
al-Qur’an disalin dan dibuat banyak, serta dikirim ke daerah-daerah Islam yang
pada waktu itu sudah menyebar luas guna menjadi pedoman bacaan pelajaran dan
hafalan al-Qur’an (Djalal, 1998). Dengan penyebaran al-Qur’an yang menjangkau
wilayah yang luas ini, diharapkan akan semakin memudahkan orang untuk membaca
dan mempelajari al-Qur’an, bahkan dapat menjadikan al-Qur’an sebagai pedoman
hidupnya.
Lebih daripada itu, dengan
membaca al-Qur’an dan diikuti dengan pemahaman yang benar, maka diharapkan
tumbuh keyakinan akan kebenaran al-Qur’an. Demikian juga siapapun yang
mendengarkan bacaan al-Qur’an, akan dinilai seperti orang yang membaca
al-Qur’an (Samsul Ulum, 2007). Begitu besarnya nilai manfaat yang diperoleh
dari orang yang membaca, mempelajari, dan juga hanya sekedar mendengarkan
al-Qur’an. Agar seseorang dapat melakukan ini semua, maka harus ada sikap hati
yang menyerah kepada kebenaran (al-Haqq). Karena sikap hati adalah dasar untuk
bisa memahami al-Qur’an (Dawam Rahardjo, 2002). Dengan itu, maka bayangan akan
susahnya mempelajari dan memahami al-Qur’an lambat laun akan sirna seiring dengan
semangat orang untuk menjadikan al-Qur’an sebagai pegangan hidupnya.
Al-Qur’an sebagai pegangan
hidup seseorang memberikan implikasi bahwa, al-Qur’an harus pula dihayati akan
nilai-nilai Islam yang terkandung di dalamnya, agar nilai-nilai itu bisa menjadi
kekuatan yang memotivasi dan mendasari kegiatan sehari-hari, dan menjadi alat
perjuangan di bidang kemasyarakatan atau keilmuan. Lebih indah lagi kalau
penghayatan itu meningkat atau berkembang menjadi usaha untuk meningkatkan
pengkajian tafsir al-Qur’an (Rahardjo, 2002), bahkan berusaha menghafalkannya
sebagai bagian dari ibadah. Sebab menghafal al-Qur’an bagi orang-orang
tertentu, meskipun terdiri dari 30 juz dan 114 surah, bukanlah hal yang sulit.
Allah swt. telah
memberikan jaminan mengenai kemudahan dalam mempelajari al-Qur’an, sebagaimana
Firman-Nya dalam Surah Al-Qamar (54) ayat 17 sebagai berikut: “Dan sesungguhnya
telah Kami mudahkan al-Qur’an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil
pelajaran ?”.
Sekarang tinggal sobat semua yang menjawab
atas firman Allah Swt. Preman Islam ingin Berbagi Al-Qur'an Versi
Komputer/Laptop dan Android agar mudah dibaca dimana sobat berada. Berikut Link
Downloadnya
Download Al-Quran V1.3.1_standard (Download)
0 komentar:
Posting Komentar